Senin, 17 Maret 2014

Bersatu Padu Memadamkan Bara di Rimba Riau

TIDAK seperti biasanya Pangkalan TNI-AU Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Provinsi Riau, dipenuhi ribuan orang dari berbagai elemen.
Ada sekitar 2.500 personel dari berbagai elemen termasuk TNI, Polri, dan pasukan pemadam kebakaran Manggala Agni milik Kementerian Kehutanan berkumpul di pangkalan tersebut.

Rupa-rupanya kemarin pagi sekitar pukul 08.00 WIB, diadakan apel siaga penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan. Tidak ketinggalan, sejumlah perusahaan ikut terlibat dalam apel siaga, termasuk di antaranya Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) yang mengerahkan 600 pasukan pemadam kebakaran.

Menteri Kehutanan (Menhut) Zulkifli Hasan yang sedianya memimpin apel siaga tersebut akhirnya batal. Pasalnya, kedatangan pesawat yang membawanya dari Jakarta tertunda lantaran kabut asap.

Kebakaran lahan dan hutan yang terjadi di Riau dalam sepekan lebih telah menyebabkan kerugian secara ekonomi, ekologi, dan kesehatan mulai terganggunya jadwal penerbangan, puluhan rumah terbakar, ratusan hektare lahan hangus, dan 31 ribu warga di Riau terserang infeksi saluran pernapasan atas (ISPA/ Media Indonesia, 06/03/2014).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar